Memisahkan addon domain menjadi akun cPanel sendiri di WHM adalah langkah yang strategis. Tujuannya untuk meningkatkan pengelolaan, keamanan, dan alokasi sumber daya situs web Anda. Proses ini membuat setiap domain memiliki panel kontrol, login, dan sumber daya tersendiri. Hal ini memberikan fleksibilitas yang jauh lebih besar daripada menjalankannya di bawah satu akun cPanel utama.
Keuntungan Convert Addon Domain to cPanel Account
Sebelum masuk ke tutorial, penting untuk memahami mengapa Anda mungkin ingin melakukan perubahan ini. Berikut adalah beberapa keuntungan utamanya:
- Manajemen Terpisah: Setiap domain akan memiliki akses cPanel sendiri. Ini sangat berguna saat Anda mengelola situs untuk banyak klien berbeda. Anda juga bisa mendelegasikan pengelolaan satu situs ke orang lain dengan aman, tanpa memberi mereka akses ke semua situs Anda.
- Alokasi Sumber Daya yang Didedikasikan: Anda dapat menetapkan batas sumber daya spesifik untuk setiap akun cPanel. Contohnya seperti ruang disk, bandwidth, dan kuota email. Ini mencegah satu situs boros sumber daya mempengaruhi kinerja situs lain di server.
- Peningkatan Keamanan: Memisahkan setiap situs ke dalam akunnya sendiri akan mengisolasi potensi masalah keamanan. Jika satu situs web diretas, situs lainnya di akun berbeda tidak akan ikut terpengaruh.
- Pengorganisasian yang Lebih Baik: Memiliki akun terpisah untuk setiap domain akan membuat struktur file dan database lebih rapi. Hasilnya, pengelolaan situs dalam jangka panjang menjadi jauh lebih mudah.
Persiapan Sebelum Convert Addon Domain to cPanel Account
Sebelum memulai proses konversi, ada beberapa hal penting yang perlu Anda persiapkan untuk memastikan kelancaran dan menghindari kehilangan data:
- Akses Root ke WHM: Fitur ini hanya tersedia untuk pengguna dengan hak akses root. Selain itu, reseller dengan izin yang memadai juga dapat menggunakannya.
- Lakukan Backup Penuh: Selalu buat cadangan (backup) penuh dari akun cPanel utama yang berisi addon domain yang ingin Anda pisahkan. Ini adalah langkah krusial sebagai jaring pengaman jika terjadi masalah selama proses konversi.
- Pilih Addon Domain: Perhatikan addon domain yang mau dijadikan akun cPanel. Pada contoh tutorial kali ini, domain berikut yang akan dijadikan akun cpanel utama.

Langkah-langkah Convert Addon Domain to cPanel Account
Setelah persiapan selesai, ikuti langkah-langkah berikut untuk melakukan konversi di dalam WHM:
- Login ke antarmuka WHM

- Di bilah pencarian di sisi kiri, ketik “Convert Addon Domain to Account” dan klik pada menu yang muncul di bawah bagian “Transfers“.

- Pilih addon domain yang ingin dijadikan akun cPanel dan klik Convert.

- Selanjutnya akan diarahkan ke account settings untuk addon domain.

- Penjelasan mengenai kolom account settings:
- Username : Masukkan nama pengguna baru untuk akun cPanel in (biarkan default)
- Contact Email : Berikan alamat email kontak untuk notifikasi terkait akun baru ini.
- Package : Pilih paket hosting yang akan diterapkan pada akun baru ini. Anda bisa memilih paket yang sudah ada atau membuat yang baru sebelumnya (pastikan disk pada package lebih besar dari disk usage file website dalam addon domain agar saat konversi berhasil)
- Lanjut di tab Database, klik Configure.

- How do you want to transfer your MySQL Databases? : pilih opsi Move

- Centang user database dan nama database yang digunakan di addon domain. Jika menggunakan wordpress bisa dicek untuk user database dan nama database di file
wp-config.php

- Setelah itu bisa klik tombol Save Selections untuk menyimpan konfigurasi.

- Setelah database sudah dikonfigurasi sesuai dengan website di addon domain, selanjutnya bisa langsung klik Start Conversion untuk memulai konversi ke akun cpanel.

- Setelah itu akan diarahkan ke halaman berikut, dimana proses konversi sedangan in progress. Untuk melihat lebih detail mengenai proses konversi bisa klik, tombol Details.

- Jika proses konversi telah selesai/berhasil, maka akan tampil halaman seperti berikut.

- Setelah proses convert selesai, silahkan diperiksa di menu List Accounts dan cari domain addon domain.

- Setelah selesai, langkah berikutnya adalah pengujian. Pastikan Anda mencoba mengakses situs web tersebut. Jika situs Anda menggunakan database, Anda juga harus memperbarui file konfigurasi koneksinya agar sesuai dengan nama database yang baru.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, mengubah addon domain menjadi akun cPanel terpisah adalah langkah strategis untuk meningkatkan kontrol, keamanan, dan alokasi sumber daya website Anda. Proses ini memungkinkan setiap domain dikelola secara independen, sangat ideal bagi pemilik banyak situs atau yang bekerja dengan klien. Meskipun WHM telah menyediakan alat konversi yang mudah, persiapan matang seperti membuat cadangan (backup) penuh adalah hal krusial untuk menjamin kelancaran proses dan melindungi data Anda. Dengan melakukan konversi ini, Anda menciptakan lingkungan hosting yang lebih terorganisir, aman, dan profesional untuk setiap situs web yang Anda kelola.