Tutorial Backup & Restore Menggunakan Backuply di cPanel

Kehilangan data website adalah mimpi buruk bagi setiap pemilik situs. Entah karena kesalahan teknis, serangan siber, atau human error, tanpa cadangan (backup) yang andal, Anda bisa kehilangan semua kerja keras Anda dalam sekejap. Untungnya, jika Anda menggunakan cPanel, ada solusi elegan bernama Backuply yang membuat proses backup dan restore menjadi sangat mudah.

Artikel ini akan memandu Anda secara lengkap tentang cara melakukan backup dan restore menggunakan Backuply di cPanel, mulai dari backup lokal hingga ke penyimpanan eksternal seperti S3 Compatible.

Apa Itu Backuply?

Backuply adalah sebuah plugin atau fitur di cPanel yang dirancang khusus untuk menyederhanakan dan mengotomatiskan proses pencadangan data website Anda. Tidak seperti metode backup manual yang merepotkan, Backuply menawarkan fleksibilitas dan kontrol penuh.

Berikut adalah beberapa keunggulan utama Backuply:

  • Pilihan Backup Fleksibel: Anda tidak harus melakukan backup keseluruhan akun. Anda bisa memilih untuk mencadangkan item spesifik seperti:
    • Full cPanel Account (Backup Penuh)
    • Home Directory (Semua file website)
    • Database
    • Database Users
    • Email Accounts
    • Konfigurasi Domain & Subdomain
    • Cron Jobs
    • FTP Accounts
  • Penjadwalan Otomatis: Atur backup untuk berjalan secara otomatis setiap jam, hari, minggu, atau bulan. “Atur dan lupakan,” biarkan Backuply yang bekerja.
  • Tujuan Penyimpanan Jarak Jauh (Remote Storage): Ini adalah fitur krusial. Menyimpan backup di server yang sama dengan website Anda sangat berisiko. Backuply mendukung penyimpanan ke lokasi eksternal seperti Amazon S3 & S3 Compatible, Google Drive, OneDrive, FTP, dan SSH.

Cara Melakukan Backup dengan Backuply

Kita akan membahas dua skenario utama: backup ke server lokal (penyimpanan internal di hosting cPanel) dan backup ke server eksternal (S3 Compatible).

Cari Menu Backuply di cPanel

Untuk menemukan Backuply di cPanel, bisa scroll kebawah dan cari tab Software, maka dibawahnya akan muncul menu Backuply.

Backup ke Server Lokal

Ini adalah cara paling cepat dan sederhana untuk membuat cadangan. Cocok untuk backup cepat sebelum melakukan perubahan besar pada website.

  • Masuk ke menu Backuply
  • Disini kita bisa melakukan backup sesuai kebutuhan seperti full backup, home direktori, database, email dan lain-lain. Namun pada contoh kali ini, kita gunakan Full Backup.
  • Setelah masuk di menu Full Backup, selanjutnya bisa klik tombol Backup Now.
  • Setelah itu akan diarahkan untuk form untuk konfigurasi backup.
  • Berikut penjelasan mengenai konfigurasi backup
    • Backup Method: Metode backup data digunakan adalah Compressed. Metode ini melakukan backup dengan data yang dikompresi agar ukurannya lebih kecil.
    • Select Backup Server: Tujuan penyimpanan file backup diarahkan ke Local, berarti file backup berada di server hosting itu sendiri.
    • Backup Type: Tipe backup yang digunakan adalah Full Backup yaitu backup satu akun cPanel secara keseluruhan.
    • Notes: Catatan untuk menandai atau dokumentasi.
    • Skip Softaculous Backup: Jika dicentang, maka file backup yang tersimpan di Local tidak akan ikut dibackup.
  • Setelah klik Backup Now, Maka akan muncul pop-up bahwa backup telah berjalan di background, untuk cek prosesnya bisa lihat di tab Logs.
  • Proses backup memakan waktu berdasarkan seberapa besar penggunaan disk pada akun cPanel. Jika logs muncul pesan Full Backup prosess complted for the account, maka proses backup sudah berhasil.
  • Untuk cek file backup berada di mana, bisa cari di direktori home akun cPanel, dengan nama backuply_backups, didalam direktori tersebut file backup berada.

Backup ke S3 Compatible Storage

Menyimpan backup ke layanan S3 Compatible (sepertiNATAObject Storage) adalah pilihan yang jauh lebih aman karena data Anda terisolasi dari server utama.

  • Langkah pertama kita perlu setup kredensial object storage, dengan klik tombol Add Backup Server.
  • Maka akan tampil form seperti dibawah ini. Silakan bisa disesuaikan seperti gambar dibawah ini.
  • Penjelasan mengenai form diatas seperti berikut.
    • Name: Beri nama unik pada server.
    • Type: Pilih Amazon S3 & S3 Compatible karena Anda menggunakan NATAObjects.
    • AWS S3 Endpoint: Masukkan titik masuk untuk menghubungkan Backuply dengan bucket NATAObjects.
    • AWS S3 Region: Tentukan lokasi fisik tempat bucket Anda berada.
    • AWS S3 Access Key: Masukkan kunci publik yang berfungsi sebagai identitas unik.
    • AWS S3 Secret Key: Masukkan kunci rahasia yang berfungsi seperti kata sandi untuk autentikasi.
    • AWS S3 Bucket Name: Masukkan nama wadah penyimpanan utama untuk file cadangan.
    • Backup Location: Tentukan direktori penyimpanan file di dalam bucket. Jika dikosongkan, file akan tersimpan di direktori utama.
  • Setelah semua kolom terisi, klik Test Connection. Jika berhasil, klik Submit untuk menyimpan konfigurasi.
  • Untuk melihat Backup Server yang barusan kita buat bisa cek di menu List Backup Servers, seperti contoh gambar dibawah ini.
  • Jika Backup Server untuk S3 Compatible sudah di set, selanjutnya bisa lakukan Full Backup seperti contoh langkah sebelumnya, bedanya disini Backup Server kita pilih S3 Object Storage yang sudah kita set, untuk gambar contoh seperti berikut.
  • Klik Backup Now untuk melakukan Backup ke S3 Object Storage, yang akan dilakukan di background, bisa cek di menu Logs, untuk melihat proses backup telah selesai apa belum.
  • Jika proses backup telah selesai, bisa cek di bucket akan tersedia file backup itu sendiri, seperti contoh gambar dibawah ini.

Menjadwalkan Backup Otomatis (Scheduling)

Kekuatan utama Backuply adalah otomatisasi. Anda tidak perlu lagi melakukan backup manual setiap hari.

  • Cari dan klik menu Add Backup Job.
  • Maka akan tampil form seperti gambar dibawah ini
  • Penjelasan mengenai Backup Job dari Backup Scheme diatas seperti berikut.
    • Backup Method: Metode backup menggunakan Compressed, pilihan terbaik untuk efisiensi penyimpanan, terutama jika melakukan backup rutin
    • Select Backup Server: Pilih lokasi penyimpanan cadangan. Secara default, akan menggunakan Lokal. Jika Anda ingin menggunakan penyimpanan S3 compatible, buat Backup Server terlebih dahulu agar opsi tersebut tersedia.
    • Type: Jenis Backup yang akan dilakukan. Direkomendasikan menggunakan Full backup agar satu akun cPanel dibackup sepenuhnya.
    • Max Retries: Jumlah percobaan ulang otomatis jika backup gagal. Sangat berguna untuk memastikan backup tetap berhasil meskipun ada gangguan sementara.
  • Backup Scheme: Cocok untuk pengguna yang ingin menjadwalkan backup tanpa memahami format cron.
    • Daily: Backup akan berjalan setiap hari.
    • Weekly: Backup akan berjalan satu kali setiap minggu pada hari yang ditentukan.
    • Monthly: Backup dilakukan satu kali sebulan yang dilakukan diawal bulan atau pertengahan
    • Auto Backup Rotation Limit: Untuk membatasi jumlah backup yang disimpan. Jika unlimited maka backup akan disimpan terus tanpa batas. Jika diisi 7 maka, hanya menyimpan 7 backup terakhir, sisanya akan dihapus otomatis.
  • Backup Cron: Metode ini menggunakan format cron untuk penjadwalan yang lebih fleksibel dan kompleks.
    • Minute, Hour, Day, Month, Weekday: Anda bisa menentukan waktu dengan format cron. Misal, 0 3 * * * berarti setiap hari jam 3 pagi. Untuk lebih mudahnya bisa gunakan Crontab.guru, tools untuk mempermudah konversi waktu ke format cron job.
    • Auto Backup Rotation Limit: Untuk membatasi jumlah backup yang disimpan.

Cara Melakukan Restore dengan Backuply

Ketika bencana terjadi, proses pemulihan data dengan Backuply sangatlah mudah.

  • Masuk ke menu Backuply, lalu klik Full Backup. Tertampil hasil backup yang dilakukan sebelumnya, ada backup dari Local dan backup dari NATAObjects Storage.
  • Untuk melakukan restore, mudah saja tinggal klik icon pada kotak merah pada gambar dibawah ini.
  • Untuk proses restore akan berjalan dibackground, untuk melihat prosesnya bisa lihat di menu Logs.

Kesimpulan

Dengan Backuply, proses backup dan restore di cPanel menjadi jauh lebih sederhana, otomatis, dan aman. Dengan menjadwalkan backup rutin ke lokasi penyimpanan eksternal seperti S3 Compatible, Anda telah membangun jaring pengaman yang kuat untuk aset digital Anda. Jangan menunggu bencana terjadi, konfigurasikan backup Anda hari ini dan dapatkan ketenangan pikiran.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *