Men-deploy aplikasi Node.js di lingkungan hosting tradisional seperti cPanel kini jauh lebih mudah dari sebelumnya. Dulu, ini memerlukan konfigurasi server yang rumit, tetapi sekarang banyak penyedia hosting cPanel telah menyertakan fitur “Setup Node.js App”. Untuk memastikan aplikasi Anda berjalan stabil, andal, dan selalu aktif, menggunakan process manager sepertiPM2 adalah sebuah keharusan.
PM2 (Process Manager 2) adalah manajer proses tingkat produksi untuk aplikasi Node.js yang dilengkapi dengan load balancer internal. Ini memungkinkan Anda untuk menjaga aplikasi tetap hidup selamanya, me-reload tanpa downtime, dan memfasilitasi tugas-tugas DevOps umum.
Artikel ini akan memandu Anda langkah demi langkah untuk men-deploy aplikasi Node.js di cPanel dan mengelolanya dengan PM2 untuk kinerja dan stabilitas maksimal.
Persiapan Awal
Sebelum memulai, pastikan Anda memiliki:
-
Aplikasi Node.js yang Siap: Proyek Anda harus sudah selesai dan memiliki file
package.json
. - Akses cPanel: Anda memerlukan akun hosting cPanel yang mendukung ekstensi “Setup Node.js App”.
- Akses SSH (Opsional, tapi Sangat Direkomendasikan): Untuk menggunakan PM2 secara efektif, akses terminal melalui SSH akan sangat membantu.
Langkah-langkah Deploy Aplikasi Node.js di cPanel
Ikuti langkah-langkah berikut untuk membuat dan mengonfigurasi aplikasi Anda di cPanel.
Buat Aplikasi Node.js di cPanel
Pertama, kita akan mendaftarkan aplikasi kita di cPanel.
- Login ke akun cPanel Anda.
- Cari bagian “Software” dan klik ikon “Setup Node.js App”.
- Klik tombol “Create Application” untuk memulai.
- Isi formulir yang muncul:
- Node.js version: Pilih versi Node.js yang sesuai dengan proyek Anda (misalnya, 16.x, 18.x).
- Application mode: Pilih “Production” untuk aplikasi live, atau “Development” jika masih dalam tahap pengembangan.
-
Application root: Masukkan nama folder untuk proyek Anda, misalnya
pm2
. Ini akan membuat direktori di dalamhome/username/pm2
. - Application URL: Pilih domain atau subdomain tempat aplikasi akan diakses.
-
Application startup file: Masukkan nama file utama aplikasi Anda, seperti
app.js
atauindex.js
.

- Klik “Create”. cPanel akan menyiapkan lingkungan untuk Anda.
Upload File Proyek
Sekarang, unggah semua file aplikasi Anda ke direktori yang baru saja dibuat (/home/username/project-saya
).
- Buka “File Manager” di cPanel.
- Navigasi ke direktori root aplikasi yang Anda tentukan tadi.
- Gunakan tombol “Upload” untuk mengunggah file proyek Anda (biasanya dalam format
.zip
), lalu ekstrak file tersebut.

Install Dependencies
Aplikasi Anda membutuhkan semua package yang terdaftar di package.json
.
- Kembali ke halaman “Setup Node.js App”.
- Anda akan melihat aplikasi yang baru dibuat dalam daftar. Klik untuk melihat detailnya.
- Klik tombol “Run NPM Install”. Proses ini akan membaca file
package.json
Anda dan menginstal semua modul yang diperlukan di foldernode_modules
.

Setelah selesai, Anda bisa menguji aplikasi dengan menekan tombol “Restart”. Namun, untuk manajemen yang lebih andal, kita akan menggunakan PM2.
Mengintegrasikan dan Mengelola dengan PM2
Meskipun cPanel dapat menjalankan aplikasi, PM2 memberikan kontrol lebih besar, logging yang lebih baik, dan restart otomatis saat terjadi crash.
Menginstal PM2
Biasanya, PM2 sudah terinstal di lingkungan Node.js cPanel. Jika belum, Anda bisa menginstalnya melalui terminal SSH. Sebelum masuk ke terminal pastikan sudah mendapatkan path untuk akses virtual environment pada akun cpanel, bisa ikuti tutorial Cara Akses Virtual Environment Node.js via Terminal di cPanel.
Buka terminal (melalui menu “Terminal” di cPanel atau SSH client seperti PuTTY) dan jalankan perintah:

npm install pm2 -g
Membuat Ecosystem File
Cara paling efisien untuk mengelola aplikasi dengan PM2 adalah menggunakan file konfigurasi ecosystem.config.js
. File ini memungkinkan Anda mendefinisikan pengaturan untuk beberapa aplikasi dalam satu tempat.
Buat file bernama ecosystem.config.js
di dalam direktori root aplikasi Anda dengan isi sebagai berikut:
module.exports = {
apps: [
{
name: 'app-pm2',
script: 'app.js',
instances: 1,
autorestart: true,
watch: false,
max_memory_restart: '1G',
env_production: {
NODE_ENV: 'production',
},
},
],
};
Penting: Ubah
name
danscript
sesuai dengan proyek Anda.
Menjalankan Aplikasi dengan PM2
Sekarang, kita akan menghentikan proses yang dijalankan oleh cPanel dan membiarkan PM2 mengambil alih.
- Di halaman “Setup Node.js App” cPanel, klik “Stop App”.
- Buka Terminal di cPanel atau hubungkan melalui SSH, lalu masuk ke virtual environment direktori aplikasi Anda dengan mengikuti tutorial, Cara Akses Virtual Environment Node.js via Terminal di cPanel.
- Jalankan aplikasi menggunakan file ecosystem:
pm2 start ecosystem.config.js

Aplikasi Anda kini berjalan di bawah manajemen PM2!
Perintah Dasar PM2 yang Wajib Diketahui
Berikut adalah beberapa perintah PM2 yang paling sering digunakan melalui terminal:
- Melihat daftar semua aplikasi yang berjalan:
pm2 list
- Memantau log dan error aplikasi secara real-time:
pm2 logs nama-aplikasi-saya
- Me-restart aplikasi (misalnya setelah update kode):
pm2 restart nama-aplikasi-saya
- Menghentikan aplikasi:
pm2 stop nama-aplikasi-saya
- Menyimpan daftar proses agar otomatis berjalan setelah server reboot:
pm2 save
Kesimpulan
Deploy aplikasi Node.js di cPanel telah menjadi proses yang sangat mudah berkat fitur Setup Node.js App. Namun, untuk mencapai tingkat stabilitas, keandalan, dan kemudahan manajemen yang sesungguhnya, mengintegrasikan PM2 adalah langkah krusial.
Dengan PM2, Anda mendapatkan fitur-fitur canggih seperti restart otomatis saat terjadi kegagalan, manajemen log terpusat, dan kemampuan untuk me-reload aplikasi tanpa downtime. Kombinasi antarmuka cPanel yang ramah pengguna dengan kekuatan PM2 di baris perintah memberikan Anda lingkungan hosting yang solid dan profesional untuk aplikasi Node.js Anda.